FAJAR CINTA SRI INDRAPURA
PAGI INDAH DI PEKANBARU
Pagi nan indah dikala masih sayup-sayup terdengar kokok
ayam jantan saling menyahut membangunkan manusia dari tidur yang lelap. Suara
dan sinar matahari yang masih merah, menambah indahnya pagi. Selimutan kabut
belum lagi hilang sehingga menambah dingin
dan indahnya pagi, dimana keadaan ini sangat asyik untuk tidur. Namun
sesekali terlihat beberapa kendaraan melintas dengan kecepatan tinggi, terlihat
pula beberapa orang yang tengah asyik menikmati indahnya pemandangan pagi
sambil berlari kecil. Dari sebalik sebuah mesjid terlihat beberapa orang yang
tengah pulang dari shalat subuh berjamaah. Wanita muslimah dengan memeluk kain
dan sajadahnya, juga beberapa orang yang menggunakan mukenah dengan warna
terang. Terlihat beberapa anak kecil berkejar-kejaran berlari menuju rumah
masing-masing. Wah betapa indahnya pemandangan khas kampung di pinggiran kota
Pekan baru ini, masih terlihat sangat bersahaja.
Perlahan selimut kabut putih berangsur pudar, matahari
mulai menunjukkan cahayannya yang indah, embun masih menetes dari beberapa
pohon yang masih tersisa. Maklumlah jumlah penduduk yang semakin bertambah
memaksa manusia untuk mengurangi pohon menjadi tempat berteduh. Dari kejauhan
terlihat sekali matahari mulai naik, seakan ia berpesan bahwa pagi akan segera
berganti, dari balik tabir mulai terlihat kendaraan semakin berlalu hilir mudik
di tengah jalan raya. Anak-anak dengan seragam sekolah mulai terlihat
berlalu-lalang melintasi jalan raya. Dengan dibimbing orang tua masing-masing
mereka mulai pergi kesekoahnya, pagi ini nampaknya agak ramai, maklum liburan
telah selesai masing-masing sekolah sibuk dengan munculnya nama-nama baru,
sebab pagi ini adalah awal masuk siswa-siswi dan pelajar baru. Jalanan yang
tadinya lengang kini mulai terisi. Aktivitas mulai berlangsung saat ini, ada
yang tengah membuka toko, ada yang tengah membersihkan halaman rumah, ada yang
tengah mengantar buah hatinya dan beraneka macam aktivitas di pagi yang cerah
ini.
Dari kejauhan terlihat wanita muslimah yang memakai rok
hitam dengan baju muslimah berwarna putih yang di hiasi dengan kerudung hitam,
menambah keindahan busana muslimahnya. Tampaknya mereka sedang menunggu sesuatu
Pagi ini berpas-pasan dengan penerimaan Mahasiwa Baru di Universitas Islam
Negri Sultan Syarif Kasim, satu hal yang sangat jarang terjadi antara
penerimaan siswa dengan mahasiswa, sebab biasannya ada perbedaan liburan antara
Mahasiswa dengan Siswa. Anggkutan umum tampak melintas di sebuah persimpangan
kecil yang biasa di gunakan Mahasiwa untuk menuju Kampus tempat dimana mereke
menuntut ilmu. Tampak di sana wanita muslimah tengah antre untuk masuk kedalam
Ankutan umum berwarna hijau untuk menuju kampus. Ada juga yang naik sepeda
motor, juga ada yang berjalan kaki menuju kampus.
Mahasiswa pria pun tak ketinggalan menuju kampus, selain
nyaman tempatnya yang jauh dari pusat keramaian kota juga menjadi daya tarik
tersendiri bagi kampus UIN SUSKA, kini kampus yang luasnya 10 hektar ini mulai
di padati oleh Mahasiswa baru dari berbagai daerah. Beragam suku ada di sana,
ada suku batak, ada suku melayu, ada suku minang, ada suku jawa dan masih
banyak lagi.
Pagi ini akan menjadi hari yang bersejarah bagi para
siswa yang telah selesai mengikuti ujian nasional yang kini telah mendaftarkan
diri di kampus Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim atau lebih akrab
dengan sebutan UIN SUSKA Riau.
Pagi ini adalah awal
mulanya bagi Mahasiswa yang telah terdaftar untuk kembali melengkapi
persyaratan guna mendaftarkan ulang namanya. insya Allah bersambung...